Valencia Tuju Jurang Degradasi, Eks Bek Arsenal Gabriel Menangis Saat Wawancara

Valencia Tuju Jurang Degradasi, Eks Bek Arsenal Gabriel Menangis Saat Wawancara Valencia Tuju Jurang Degradasi, Eks Bek Arsenal Gabriel Menangis Saat Wawancara

Bek Valencia, Gabriel Paulista, menjalani wawancara nan emosional pasca-kekalahan kontra Getafe. Ia terpukul dengan meneteskan air mata sejumlah interviu.

Teraktual, Valencia dikalahkan Getafe bersama skor 3-0 pada jornada ke-25 LaLiga di Stadion Alfonso Perez, Minggu (28/2) dini hari WIB.

Gol kemenangan sang tuan rumah masing-masing diciptakan sebab Mauro Arambarri (39’), Jaime Mata (55’), dan Carles Alena (87’).

Dengan hasil ini, Valencia tercecer di memelopori ke-14 klasemen sementara. Los Che cuma berjarak lima poin atas Alaves yang menempati kelas ke-18 alias tim terbaik di zona merah.

Valencia identik lewat tim papan atas yang reguler lolos ke kompetisi Eropa. Mereka pernah jadi finalis Liga Champions selanjutnya kali terakhir juara LaLiga akan 2004.

Makelirunya sejak musim terus, skuad arahan Javi Gracia sudah finis antara status ke sembilan.

"Mendengar itu mengerikan. Ketika Anda mempertimbangkan seberapa besar Valencia jadi klub dan kalakian mendengar [tentang potensi degradasi], itu buruk," ucap Gabriel

"Tapi kami atas membalikkan keadaan ini, kami masih menyimpan berjibun pertandingan tersisa. Kami atas meningkatkan performa dan mengembalikan Valencia antara alam bahwa pantas,” pungkasnya.

Saat masih dilatih Marcelino ala musim 2018/19, Valencia kesuksesan menjuarai Copa del Rey seusai mengalahkan Barcelona dengan skor 2-1 ala partai final.

Pada musim yang sama, Kelelawar Mestalla pun berkembang finis di empat semok, lolos ke Liga Champions, dan melaju batas fase gugur.